Tak Jadi Bikin VR untuk OS, Meta Beralih ke Android
Addiction.id-Jakarta Selama ini, platform Android Google bersifat open source dan fleksibel. Tak heran bila bertahun-tahun ini telah diadaptasi dalam berbagai bentuk, termasuk untuk smartphone, tablet, perangkat yang bisa dipakai seperti smartwatch, bahkan realitas virtual (virtual reality/VR). Meta bahkan telah telah menggunakan versi Android untuk headset VR-nya sendiri.
The Information melaporkan bahwa Meta mengembangkan platformnya sendiri, namun tampaknya ini tak lagi masuk dalam bagian perusahaan. Masih menurut laporan tersebut, Meta telah membubarkan tim yang mengerjakan OS tersebut.
Hal itu sebetulnya telah dilaporkan pada Januari lalu, namun Meta membantahnya. Namun demikian, tampaknya laporan itu terbukti benar. Dilansir dari Ubergizmo, juru bicara Meta Sheeva Slovan mengatakan, “Dengan melibatkan langsung lebih banyak teknisi OS ke tim AR dan VR kami, kami bisa mempercepat pengembangan solusi yang disesuaikan untuk setiap lini produk.”
“Ada beberapa arahan teknis yang kami kejar untuk membangun ini, dan kami tetap berkomitmen untuk membangun sistem yang sangat terspesialisasi,” sambung Slovan.
Baik atau tidaknya rencana itu belum bisa dipastikan. Ubergizmo mengatakan bahwa Apple sedang mengerjakan perangkat mixed reality mereka sendiri, yang mungkin akan didukung oleh OS-nya sendiri. Bagi Apple, hal ini akan memberi kontrol yang lebih besar atas pengalaman tersebut. Di lain sisi, Meta berpotensi dirugikan.
