Turnamen Ditunda Karena Pandemi, Dota 2 Battle Pass Tetap Rilis
Addiction.id-Jakarta. Turnamen Internasional Dota 2 ditunda hingga 2021. Kendati demikian, Valve tetap merilis Battle Pass.
Biasanya, Battle Pass berlangsung sampai kompetisi berakhir, di akhir Agustus. Namun, sehubungan adanya pandemi, entah berapa lama Battle Pass akan berjalan karena penundaan acara.
Ada sejumlah hal yang menjadi sorotan dalam Battle Pass kali ini, yaitu medan baru yang dibuka pada level 160, persona Pudge dan Anti Mage, dan tiga set Arcana baru. Selain itu, satu untuk Wraith King, Queen of Pain, dan Windranger. Menara hidup juga dapat dibuka pada level 200.
Pembaruan baru terbesar adalah kembalinya guild yang memungkinkan siapa pun untuk bergabung dengan komunitas besar untuk bermain.
Bagian lain yang berubah adalah MVP, Versus Screen, dan Wagering. Aspek baru lainnya, seperti Bounty Killing, Community Match Predictions, dan Pause Screen Playground juga sudah ditambahkan untuk menjaga hal-hal menarik.
Selain itu, ada pula Cavern Crawl yang dikenal sebagai Nightsilver dan Foulfell. Lalu ada pula Battle Gauntlet yang menguji kemampuan pemain dengan putaran kompetitif, yang mengandalkan tiket masuk harian.
Hadirnya Sideshop merupakan bisnis baru, fitur yang memungkinkan pemain menggunakan emas untuk memiliki pahlawan.
Tantangan guild eksklusif–yang mengharuskan seluruh komunitas bergabung dan ikuti tantangan harian, juga dapat digunakan untuk meningkatkan poin dan memberi hadiah tertentu.
Diketahui, Battle Pass dijual seharga US$9,99. Adapun menurut Forbes, 25% dari penjualan itemnya akan dikumpulan untuk hadiah The International 10, kejuaraan dunia Dota 2 tahunan.
(LH)
