Pendapatan TikTok Disebut Melonjak Karena Ongkos Pengiklan

Addiction.id-Jakarta. Pendapatan TikTok melonjak hingga 10 kali lipat sepanjang April 2020, dengan total 78 juta dolar AS. Angka ini melampaui platform lain seperti YouTube dan Netflix.
Aplikasi perusahaan rintisan ByteDance Ltd. tersebut bahkan menjadi aplikasi berpendapatan terbesar di dunia, di luar kategori gim dan periklanan, seperti yang dilaporkan data Sensor Tower dikutip dari Bloomberg, Senin (25/5).
Di waktu yang bersamaan, aplikasi yang mirip TikTok dari Cina, Douyin, juga mengalami peningkatan pendapatan hingga 86,6%. Jadi tren TikTok disebut wajar.
Sensor Tower pun menuturkan, hampir seluruh perusahaan aplikasi gawai mengalami peningkatan unduhan selama pandemi virus corona SARS-CoV-2.
Menurut Bloomberg, ongkos pengiklan menyumbang porsi terbesar terhadap pendapatan TikTok . Sebab hal ini sepadan dengan laporan sejumlah perusahaan survei platform daring, yang menyebut adanya peningkatan pengiklan hingga 17,3%, sepanjang pandemi secara year on year di AS .
Secara keseluruhan di kuartal I/2020, TikTok dan Douyin diprediksi mencapai 325 juta unduhan. Angka ini melonjak tajam dari periode yang sama di tahun lalu dengan kisaran unduhan 187 juta kali.
(LH)